Sobat Zonbie pecinta seni rupa, kamu harus datangi pameran keren yang merupakan kolaborasi seniman Indonesia dan Jepang. 19 seniman Indonesia dan 21 seniman Jepang akan berkolaborasi dalam sebuah pameran pertukaran seni rupa yang akan digerlar selama 10 hari mulai 12 Oktober mendatang di Galeri 678, Jl Kemang Selatan Raya No 125A Jakarta Selatan.
Pameran itu dihelat oleh Society for the Study of Indonesian Arts (SSIA) dengan didukung oleh The Japan Foundation. Dikatakan Ketua Panitia Pameran Sekartadji Supanto, pameran pertukaran seni budaya ini lebih kepada persahabatan antar seniman, artinya persahabatan secara personal. “Efeknya tentu membawa nama baik negara kita dan pihak Jepang. Memang tidak ada pesan khusus secara kekaryaan,” ujar Tadji di Kantor The Japan Foundation di Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (5/10).
Pameran ini sudah digelar sebanyak 29 kali dimana Jepang telah menggelar sebanyak 18 kali dan Indonesia sudah 11 kali. Di pameran kali ini, seniman dari Indonesia akan menampilkan karyanya seperti lukisan media kanvas, acrylic on kanvas serta oil on kanvas kemudian ada fotografi, patung serta batik. Selain itu, dari pihak Jepang juga akan menampilkan karya seni fotografi, seni lukis oil on canvas, acrylic on canvas, patung, dan batik Jepang atau Kimono. “Totalnya ada 40 karya untuk Indonesia dan 35 untuk Jepang,” terang Tadji.
Ketua Umum SSIA Indonesia Rudy Harjo menambahkan, pameran ini rencananya akan diresmikan oleh Duta Investasi Presiden Indonesia Rachmat Gobel dengan didampingi Dirjen The Japan Foundation saat launching pada tanggal 12 Oktober nanti. Kemudian pada tanggal 13 Oktober akan diadakan acara melukis bersama on the spot di Kebun Raya Bogor dan berlanjut dengan workshop melukis bersama di Galeri 678 pada 14-22 Oktober 2017.
Pameran ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi peningkatan pemahaman budaya dan saling pengertian diantara Jepang dan Indonesia.
Selain itu, Tadji yang juga merupakan seniman berharap pameran itu tentu sebuah pengakuan bagi seniman-seniman Indonesia. “Harapan saya secara pribadi memberi sumbangsih melalui seni agar negara lain lebih mengapresiasi hasil karya seni kita,” tutupnya.
