Seperti tahun lalu, Suryanation Motorland 2016 pun hadirkan Iconic Bike. Bedanya, kalau tahun lalu cuma dua motor iconic yang dibuat oleh satu builder kenamaan, tahun ini Suryanation menggandeng 3 builder sekaligus.
Mereka adalah Tommy Dwi Jatmiko dari Mastom Custom Autowork, Donny Ariyanto dari Studio Motor dan Lulut Wahyudi dari Retro Classic Cycles. Ke-3 builder tersebut membuat Iconic Bike dari basis Royal Enfield Classic 350cc dengan ciri dan karakter masing-masing.
Uniknya, ke-3 Iconic Bike tersebut punya nama yang juga unik. Setiap motor merepresentasikan nama yang mereka sandang.
Matom Custom misalnya, Tommy menamai motor karyanya dengan “Tommy Gun”.
Tommy menjelaskan kalau nama Tommy Gun merupakan pendalaman dan visualisasi bentuk lain dari senjata Thomson atau yang lebih dikenal dengan nama Tommy Gun.
“This is my Gun,” cetus Tommy.
Dalam pembangunan Iconic Bike tersebut, Tommy memaparkan kalau karyanya harus mencerminkan senjata tersebut. Salah satu ciri yang dimunculkan adalah suara kenalpotnya yang mirip letupan senjata Thomson.
Kemudian karya Donny Ariyanto. Dia menyebut motor karyanya dengan “The Brawlers”. Bagi Donny, ngebangun sebuah motor itu soal bagaimana kita memberikan sentuhan, gak perlu ribet, gak perlu juga konyol dengan memasangkan peranti yang nggak perlu.
“Buat gw ngebangun motor itu juga bagian dari bagaimana kita mendapatkan inspirasi dan memberikan inspirasi. Menikmati tahap demi tahap dari proses yang dikerjakan langsung oleh seluruh tim di workshop Studio Motor adalah kenikmatan tersendiri,” kata Donny.
Yang gak kalah seru adalah rangkaian proses itu jadi bagian pembelajaran untuk kesempurnaan hasil karya yang diciptakan selanjutnya.
“Konsep classic tracker yang kami buat untuk motor racikan India ini bagi kami cukup mengena, walau seluruh rangkaian proses kerja memakan waktu kurang dari 3 minggu. Dibilang puas mungkin kalau waktunya lebih lama karena akan banyak ide liar yang kami tuangkan. Tapi paling nggak dengan rancang bangun sederhana ini kami punya harapan agar konsep ini dapat memberi dan jadi inspirasi bagi banyak orang,” tukas Donny.
Dan ini salah satu Iconic Bike dengan nama paling nyentrik di Suryanation Motorland 2016, “Inspektur Veejay”. Inspektur Veejay adalah garapan Retro Classic Cycles yang digawangi oleh Lulut Wahyudi.
Inspektur Veejay bergaya Ol’skool Chopper ini terinspirasi dari film Bollywood dimana nama inspektur ini selalu muncul di tiap film India. Entah itu sejak awal film atau hanya muncul di akhir film ketika credit title akan muncul.
Selain itu, kata Lulut, Inspektur Veejay itu orang hebat, fenomenal dan eksenterik, bisa nembak banyak orang jahat meski senjata revolver nya hanya diisi 5 peluru aja, tapi pelurunya nggak abis-abis.
“Nama ini dipilih juga sebagai pengingat mesin motor tersebut yang dirancang dan dihadirkan di India,” ucap Lulut.
Ada harapan besar di benak Lulut saat membangun Inspektur Veejay. Karakter pahlawan, pejuang, nggak mudah nyerah dan nggak gampak disogok, diharapkan akan muncul sosok seperti itu di negeri ini yang mampu menegakkan keadilan dan kebenaran. Dan yang nggak kalah penting adalah nggak mudah disogok.
