Helmet lovers dari brand yang kerap terlihat di ajang MotoGP seperti Shoei, Arai, HJC, Nolan, Suomy hingga KYT dan NHK juga lainnya, makin marak di Indonesia. Meski dilengkapi dengan sederet standar keamanan tertinggi, ternyata penggunaannya belum tentu safety lho.
Ini kalau ukurannya tidak pas dengan kepala penggunanya. “Size helm paling penting. Kalau pakai helm salah size, itu bisa membahayakan,” kata Dani dari gerai helm dan box, Boss Bikers di Jalan Palmerah Barat no. 41.
Misalnya, kalau pakai helm kebesaran. Biasa pakai L, lalu pakai XL, resikonya helm akan goyang.Ini tentu mengganggu kenyamanan, juga keamanan saat riding.
“Kalau sampai jatuh, takutnya posisi helmnya di mana, kepalanya di mana. Ini nggak melindungi. Justru sama kayak pakai topi,” wantinya.
Sebaliknya, kalau helm kesempitan dan dipaksa malah bikin sakit kepala. “Kalau sakit kepala, itu bahaya. Bayangin aja, kita lagi sakit kepala suruh bawa motor, pasti akan berbahaya juga. Berarti kan nggak safety,” tutur Dani. Jadi pilih yang aman dong!
