BBM Berstandar Euro 4 Hadir, Premium Bakal Dihapus?

Sobat Zonbie yang berada di Pulau Jawa, Bali dan Madura mungkin saat ini sudah merasakan mulai sulitnya mendapatkan bensin jenis Premium. Lalu, akankah bahan bakar yang beroktan (RON) 88 tersebut bakal dihapus?

Manager External Communication PT Pertamina (Persero), Arya Dwi Paramita menyatakan jika langkanya Premium merupakan buah kebijakan pemerintah yang tertuang dalam Perpres No. 191 Tahun 2014 yang menyatakan Pertamina tidak diwajibkan untuk menyediakan dan mendistribusikan Premium di wilayah Jawa, Bali dan Madura.

“Meski tidak ada kewajiban, namun kami masih menjual premium di wilayah Jawa, Bali dan Madura dengan jumlah terbatas. Soal kapan premium akan dihapuskan, itu merupakan kewenangan pemerintah, bukan Pertamina,” urainya saat ditemui Senin (26/3).

Loading...


Di lain sisi, PT Pertamina (Persero) terus berkomitmen menyediakan BBM berkualitas dan ramah lingkungan bagi masyarakat. Hal ini sejalan dengan program pemerintah yang akan menerapkan penggunaan BBM berkualitas setara Euro 4 secara bertahap.

“Menjelang pelaksanaan Asian Games pada Agustus 2018 dan Pertemuan IMF pada Oktober 2018, pemerintah mensyaratkan penggunaan BBM setara Euro 4 mulai bulan Mei 2018 di Jabodetabek, Palembang, Surabaya, Yogyakarta, Banyuwangi, Bali, Bandung dan Labuan Bajo,” ujar Arya.

Menurut Arya, penyiapan BBM setara Euro 4 sesuai peraturan akan berlangsung secara bertahap di Indonesia.

Loading...


Lebih jauh dijelaskan bahwa ketersediaan dan distribusi BBM berkualitas akan berdampak positif bagi kepentingan produksi dan daya saing industri otomotif nasional.

“BBM berkualitas dan ramah lingkungan menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen, apalagi produsen otomotif telah mensyaratkan BBM berkualitas tinggi dengan oktan 92 untuk kendaraan di atas tahun 2010,” tutur Arya.

“Sesuai Peraturan Menteri (Permen) KLHK No 20 tahun 2017, maka BBM berkualitas tinggi dan ramah lingkungan akan menjadi pilihan masyarakat. Penyediaan BBM berkualitas merupakan komitmen Pertamina menekan pencemaran udara dan menjamin efisiensi kendaraan,” ujar Arya.

Loading...