Dua Tim Mahasiswa Indonesia Siap Berlaga di Drivers’ World Championship 2017

Dua tim mahasiswa Indonesia siap mengharumkan nama bangsa di kancah kejuaran dunia Shell Eco-marathon (SEM) Drivers’ World Championship Europe 2017 di London, Inggris.

Kedua tim mahasiswa tersebut adalah Bengawan Team 2 dari Universitas Sebelas Maret (UNS), Solo dan ITS Team 2 dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya yang berhak mewakili Asia dalam ajang adu cepat mobil hemat energi di London, Inggris, setelah memenangi ajang Drivers’ World Championship (DWC) Asia pada penutupan festival Make the Future Singapore, pada 19 Maret 2017 lalu.

Shell Drivers World Championship 2017 Wallpaper Gambar Download

Loading...


Bengawan Team 2 naik podium sebagai juara dua dan tim ITS Team 2 meraih juara tiga. Kedua tim akan berkompetisi di ajang DWC di London bersama Team I.C.E dari De La Salle University, Filipina yang meraih juara pertama dalam DWC ajang Asia. Pada Final DWC di London, mereka akan bersaing dalam babak kualifikasi dengan enam tim dari Amerika dan Eropa.

“Kita patut berbangga dua tim Indonesia sekaligus sukses meraih tempat dalam ajang bergengsi, Shell Eco-marathon (SEM) Drivers’World Championship Asia 2017. Harapan kami, keberhasilan yang telah diraih tim-tim mahasiswa Indonesia, baik di tingkat Asia maupun global, akan mendorong kepercayaan diri generasi muda Indonesia di seluruh penjuru negeri untuk berinovasi dan berprestasi serta menjadi bagian dari gerakan global Make the Future untuk menjawab tantangan energi masa depan,” ujar Darwin Silalahi, President Director & Country Chairman Shell Indonesia.

Kompetisi Shell Eco-marathon (SEM) menjadi ajang yang ditujuan untuk menginspirasi para pelajar/mahasiswa untuk mengembangkan inovasi teknologi bagi masa depan, khususnya dalam hal efisiensi penggunaan sumber-sumber energi dan kinerja moda transportasi. Tim peserta SEM ditantang untuk mendesain, mengembangkan serta menguji kendaraan ciptaan mereka untuk menempuh jarak terjauh dengan menggunakan sumber energi paling hemat.

Loading...


Tim Bengawan2 UNS 1 Wallpaper Gambar Download

 

Tim-tim Indonesia merupakan tim dengan kendaraan Urban Concept yaitu kendaraan konvensional roda empat yang hemat sumber energi. Tim diminta untuk berhenti sebanyak satu kali di setiap putaran di depan lampu lalu lintas untuk mensimulasikan UrbanConcept-nya. Kendaraan ciptaan mereka akan berkompetisi dengan menggunakan berbagai sumber energi, yaitu bensin (gasoline), solar (diesel), etanol (ethanol), Gas to Liquid (GTL), Compressed Natural Gas (CNG), dan hidrogen (hydrogen) dan baterai listrik (battery electric).

Untuk DWC 2017, kedua tim Indonesia akan mengendarai mobil Urban Concept yang berbahan bakar diesel (solar). “Jika mengacu dari pengalaman sebelumnya, kami akan fokus pada tiga aspek, yakni desain kendaraan, kinerja mesin dan performa pengemudi. Ketiga aspek ini merupakan tiga faktor kunci untuk meraih kemenangan,” ujar Genta Praha Picaso, Manajer Tim Bengawan Team 2 dari UNS.

Loading...


Tiga tercepat dari masing-masing wilayah kemudian bersaing di Grand Final di London. Mereka akan menjajal trek balap Queen Elizabeth Olympic Park yang ikonik di London dengan energi terbatas untuk melalui trek sepanjang 6,7 km dengan variasi ketinggian trek antara 3-12 m. Shell Eco-marathon DWC akan berlangsung pada Minggu, 28 Mei 2017 untuk memperebutkan hadiah utama dan gelar sebagai juara Final DWC.

Sebagai hadiah atau penghargaan atas para pemenang DWC 2017, Shell akan memberi kesempatan kepada mereka berkunjung ke markas Scuderia Ferrari di Maranello, Italia dan berinteraksi dengan para tenaga ahli tim balap Scuderia Ferrari. Bahkan para pemenang juga direncanakan agar berkesempatan mengendarai/menguji mobil mereka di Fiorano Track yang merupakan trek balap resmi milik Scuderia Ferrari.

Loading...