Ada yang menarik Zonbie lihat di ajang Indonesia CBR Race Day (ICE Day) 2018 Seri-2 pada Minggu (16/9). Pasalnya, mulai dari kontes modifikasi hingga ajang balapnya, masih banyak ditemui Honda CBR150R Karbu, alias generasi pertama yang notabene nggak diimpor oleh PT Astra Honda Motor (AHM) Sobat Zonbie.
Dan setelah Zonbie telusuri, motor yang masuk dari Thailand melalui importir umum ini memiliki empat keunggulan yang malah nggak ada di versi terbarunya nih. Apa saja?
Sasis Twin Spar
Dari sisi frame, alias sasis, CBR150R Karbu memang masih menggunakan model twin spar, alias deltabox. Mirip Vixion dan R15. Bukan seperti CBR150R lokal yang pakai sasis tubular.
Tapi keunggulan sasis ini justru bisa memberikan handling lebih baik saat balapan.
“Dari sisi desain konstruksi, keuntungannya pakai sasis twin spar, selain dimensi dan estetika, ada juga handling. Dari sisi geometris, rake dan segala macemnya itu membuatnya slim. Thickness hingga radiusnya saya tahu,” papar Sena Ponda dari Sinergi Motor, Depok.
Bukan ‘Moge Wanna Be’
Berbeda dari versi CBR150R injeksi mulai dari generasi ke-2 yang hadir dengan basis desain moge VFR1200F, dilanjut dengan versi lokal yang menyasar desain CBR1000RR, CBR150R karbu ini tidak ‘moge wanna be’.
Secara dimensinya yang masih slim, serta bentuk bodi yang sederhana minim lekukan tajam justru merepresentasikan motor yang lincah, layaknya motor sport 150 2-tak yang sempat booming di Thailand dan Indonesia seperti Kawasaki Ninja 150RR atau Suzuki RGR.
Unik dan Langka
Kalau yang ini jelas dong Sobat Zonbie. Di awal kemunculannya satu dekade lalu, motor ini sudah dibanderol sekitar Rp 35 jutaan di Indonesia. Ini artinya, harga motor jaman dulu lebih mahal dari versi lokal saat ini yang dilepas Rp 33,6-34,5 juta.
Karena mahal inilah yang bikin populasinya di Tanah Air jadi langka Sob. “Karena langka, motor ini nggak banyak kembarannya di jalan. Itu yang bikin saya pilih CBR150R karbu,” ucap Chandra dari CBR In Facebook.
Mesin Mudah Dioprek
Karena masih mengandalkan sistem karburator, ditunjang mesin bertipe overbore yang galak di putaran atas (bukan mesin oversquare yang tenaganya lebih merata), CBR150R generasi pertama ini gampang dibikin kencang Sob.
Tak heran meski sudah berumur, tetap banyak yang mengandalkannya di arena balapan kali ini.