Joan Mir Ajukan Syarat Kepada Suzuki Kalau Ingin Mempertahankannya

Pembalap Suzuki Ecstar Joan Mir

Tim Suzuki ingin kedua pembalapnya tetap bertahan dan membela tim Suzuki Ecstar, Joan Mir ajukan syaratnya.

Tim Suzuki ingin kedua pembalapnya, Joan Mir dan Alex Rins tetap bertahan di dalam squad berlambang ‘S’ itu. Tapi Joan Mir ingin melihat apakah keinginan Suzuki sama dengan apa yang dia lakukan untuk hasil yang lebih baik di musim 2022.

Baca Juga : Yamaha RX-King Club Akan Gelar HUT Ke-18 Di 2 Kota, Salah Satunya Dekat Mandalika

Loading...


Melihat hasil akhir MotoGP 2021, Joan Mir menempati posisi 3. Hasil itu memperlihatkan kemampuan Mir dan konsistensi Mir di atas GSX-RR yang dibesutnya. Namun di balik itu, Mir mengalami banyak kelusulitan lantaran paket GSX-RR yang diberikan Suzuki tak sesuai dengan yang ia harapkan.

Tak heran jika dia memberi ultimatum keras kepada Suzuki untuk memberi apa yang ia inginkan agar bisa bersaing di baris depan dan merebut kembali gelar yang hilang di musim 2021 kemarin.

Terlebih lagi, musim depan akan lebih keras mengingat paket motor yang ditunggangi juara dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo dan posisi dua klasemen dari tim Ducati, Francesco Bagnaia, akan semakin kuat.

Loading...


Di musim 2021, Quartararo mengantongi 5 kemenangan dan Bagnaia mengkoleksi 4 kemenangan.

Baca Juga : Italjet Dragster 2022 Matic Urban Superbike, Harganya Hampir Rp 100 Juta

Baca Juga : Honda Luncurkan CBR650R 2022 Dengan 1 Warna Khusus

Loading...


Secara terbuka Mir mengaku kecewa dengan tingkat pembaruan teknis yang dilakukan Suzuki. Pembaruan dan pengembangan paket GSX-RR sangat diperlukan tak cuma untuk bertarung dan merebut kembali gelar juara yang hilang di musim 2022.

Tapi, pengembangan dan pembaruan itu juga terkait kemampuan bersaing para pembalap Suzuki di musim 2023 dan seterusnya.

Joan Mir mengakui bahwa ia pembalap yang cepat. Tapi tim lain telah mengalami peningkatan pesat dan ia belum bisa berada di posisi yang ia inginkan.

Loading...


Suzuki memang menginginkan kedua pembalapnya untuk bertahan dalam tim Suzuki bahkan untuk tahun berikutnya, 2023. Bahkan Bos Suzuki MotoGP Shinichi Sahara menegaskan bahwa mereka tak punya alasan untuk mengganti pembalapnya.

Tapi tentu akan jadi pekerjaan rumah yang berat bagi Suzuki. Selain akan berhadapan dengan tim-tim kuat di musim depan, meraka harus membuat GSX-RR 2022 memiliki paket yang kuat seperti apa yang diinginkan pembalapnya.

Baca Juga : BMW Motorrad Rider Equipment Collection 2022

Loading...


Jika GSX-RR 2022 tidak memberikan kemajuan, Joan Mir berharap tim pabrikan kompetitor akan menariknya dari tim pabrikan tempat ia bergabung sebagai rookie pada 2019.

Ketika ditanya apakah dia akan siap untuk memperbarui kontrak dengan Suzuki sebelum musim depan, atau lebih memilih untuk menunggu dan melihat apa yang akan dilakukan Suzuki.

“Saya tidak tahu apa yang akan saya lakukan, tetapi jika saya melihat Suzuki menginginkan hal yang sama seperti yang saya lakukan, saya pasti akan bertahan,” ucap Mir seperti dikutip Marca.com.

Ucapan Mir mengisyaratkan bahwa ia menginginkan GSX-RR tahun depan punya peningkatan dan lebih cepat agar ia bisa memimpin balapan.

Loading...


LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here