Kerja keras yang dilakukan PT Astra Honda Motor [AHM] di dunia balap terus membuahkan hasil. Makin sering pebalap binaannya cetak prestasi di kancah balap dunia.
Dulu Dimas Ekky Pratama dan Iswandi Muis, kini giliran Irfan Ardiansyah dan Reza Danica Ahrens yang sukses kibarkan merah putih di podium tertinggi Suzuka 4 Hours Endurance Race, Sabtu 30 Juli 2016 kemarin.
Hasil itu jelas bukan target utama AHM dalam mendidik pebalap mudanya, perjalanan masih panjang. Tapi seenggaknya, para pebalap mudah itu ada di arah yang benar menuju puncak karir mereka ke kasta balap tertinggi di dunia, MotoGP.
Meski baru pertama kali ikut kejuaraan ini, kedua pebalap binaan Astra Honda Racing Team (AHRT) ini mampu mengalahkan 110 pebalap lintas negara lainnya.
Irfan Ardiansyah (16 tahun) dan Rheza Danica Ahrens (17 tahun) menunjukkan performa dan ketahanan balap yang jauh di atas pebalap-pebalap negara lainnya sepanjang uji ketahanan balap Suzuka 4 Hours Endurance Race di sirkuit Suzuka, Jepang (30/6).
Menggunakan Honda CBR600RR, keduanya berhasil menuntaskan balapan selama 4:01’30.355 jam melumat 100 lap dengan 4 kali pergantian pebalap.
Metode penggemblengan pebalap muda yang diterapkan mampu diserap dengan baik oleh para pebalap. Faktor lain, para pebalap muda binaan menjalani gemblengan tersebut dengan fokus, serius dan mau bekerja keras. Hasil akhir yang membanggakan bukan cuma buat AHM dan Astra Honda Racing Team (AHRT), tapi juga buat diri para pebalap sendiri dan Indonesia tentunya.
“Merupakan suatu kebanggaan bagi kami dapat memenangkan kejuaraan balap ini bersama para pebalap muda berbakat Indonesia. Saya berharap semakin banyak pebalap Indonesia yang mengikuti jejak balap pebalap-pebalap ini sehingga semangat balap di Indonesia dapat semakin kuat,” ujar President Director AHM, Toshiyuki Inuma.
Irfan Ardiansyah dan Rheza Danica Ahrens merupakan pebalap binaan AHM yang dibina sejak dini. Kedua pebalap mampu menunjukkan hasil pembinaan tersebut setelah teruji jadi yang terbaik di balapan sejauh 580 km selama 4 jam ini.
“Kemenangan ini sangat membanggakan buat Indonesia. Pertama, keduanya masih sangat muda. Selain itu, semua kru AHRT juga merupakan putra bangsa yang didatangkan langsung dari Indonesia untuk mendukung kesuksesan balapan ini,” ujar Marketing Director AHM, Margono Tanuwijaya.
Kemenangan tim AHRT dalam Suzuka 4 Hours Endurance Race juga nggak lepas dari ketangkasan dan strategi para mekanik handal tim ini yang semuanya didatangkan langsung dari Indonesia.
