Dewata Rider 2016 jadi tema touring para pecinta Harley-Davidson Sportster yang terbagung dalam komunitas Harley-Davidson Sporster Indonesia pada akhir pekan kemarin. Touring tahunan itu diikuti 24 member.
Tahun ini, para pecinta sportster itu menyambangi pulau Dewata. Mereka tak riding langsung dari Jakarta, melainkan motor dipaket dan para riders terbang menuju bandara Ngurah Rai, Denpasar. Bukan karena mereka tak mampu melakukannya, tapi karena padatnya rencana mereka untuk menikmati lokasi-lokasi indah di Bali dengan waktu yang sangat terbatas.
“Acara ini bertujuan menambah keakraban antar-memberdan mengasah skill riding,” ucap ketua panitia Dewata Ride, Bro Ardha.
Di hari pertama [23/9/2016], rombongan tak banyak melakukan aktivitas riding. Karena setibanya di bandara, mereka harus disibukkan dengan pengambilan motor mereka masing-masing di Mabua Motor Bali.
Riding menikmati suasana Bali baru mereka lakukan sore hari setelah sejenak melepas lelah di Hotel Four Points. Eksplorasi keindahan Pulau Dewata dimulai dengan menuju Garuda Wisnu Kencana, setelah itu rombongan melanjutkan perjalanan ke Uluwatu.
Puas menikmati beberapa spot wisata alam di Bali, rombongan melanjutkan agenda dengan makan malam di Warung Eropa. Hujan deras sempat mewarnai perjalanan mereka.
Di hari kedua [24/9/2016], target tujuan mereka adalah Lovina. Tetapi di tengah jalan hujan deras kembali menghalangi perjalanan. Hujan deras yang berpotensi membahayakan para riders pun sukses menghadang para pecinta Sportster itu menuju Lovina. Putar haluan, mereka pun memilih menikmati hidangan lezat restoran Bebek Tepi Sawah Ubud.
Di hari kedua, hujan deras beberapa kali turun di tengah perjalanan mereka, bahkan hingga malam hari. Tak pelak, hujan pun kembali sukses menghadang perjalanan mereka menuju Canggu dan Menega Cafe di Jimbaran.
Tak puas dengan riding di hari Sabtu karena terhambat hujan, beberapa member pun memutuskan untuk kembali melakukan riding di hari terakhir [25/9/2016] sebelum mereka kembali ke Jakarta.
Hujan yang sempat mengguyur Bali di pagi hari mulai reda ketika jarum jam menunjukkan angka 10 WITA. Sedikit waktu yang tersisa untuk riding, mereka pun bergerak menuju Pantai Pandawa sebelum check out, meninggalkan hotel.
“Evaluasi saya adalah pada touring kita berikutnya, setiap member harus membawa perlengkapan riding gear, termasuk jas hujan yang proper. Dengan demikian, ketika hujan deras pun kita masih bisa melanjutkan perjalanan,” cetus Vice President Sportster Indonesia Dani Kurniawan.
“Tunggu kami di touring berikutnya yang rencananya akan diadakan di bulan Desember,” pungkas Dani.
