Sepasang suami dan istri ini dengan menggunakan Honda CRF250 telah melibas jarak sejauh 4000 kilometer dari Jakarta menuju 0 kilometer, Sape, Nusa Tenggara Barat (NTB). Bro Angga dan Sist Nungky telah menyelesaikan misi perjalanannya ke NTB dengan tema ‘Perjalanan Tana Samawa Eksploride’ selama 10 hari.
Perjalanan ini pada awalnya merupakan kolaborasi pasangan suami istri (pasutri) Bro Angga dan Sist Nungky dengan 7Gear yang merupakan sebuah brand kebutuhan apparel khusus riding sepeda motor. Sudah jadi program kegiatan rutin bagi 7Gear saat menjelang hari raya Lebaran untuk mengupdate kondisi jalan saat arus mudik yang diberi nama 7Gear Mudik.
‘Perjalanan Tana Samawa Eksploride’ yang memakan waktu selama 10 hari sejak 9 Juni – 18 Juni 2018 ini sekaligus juga sebagai ajang uji coba produk terbaru dari 7Gear yaitu Tank Bag Signet, Mini Bag, dan Side Bag.
Start dari 7Gear Otista, Jakarta Timur, Bro Angga dan Sist Nungky tidak hanya sekedar melaporkan kondisi arus mudik dan eksplorasi keindahan alam Sumbawa, dalam perjalanan ini mereka berdua juga membawa misi sosial tersendiri.
“Di desa Mantar Sumbawa, yang merupakan sebuah desa didataran tinggi Sumbawa dan masyarakat setempat menyebutnya negeri diatas awan kami melakukan aksi sosial.” ungkap Bro Angga.
Aksi sosial tersebut dilakukan Bro Angga dan Sist Nungky dengan berbagi buku cerita rakyat kepada anak-anak usia sekolah dasar di desa Mantar. Aksi bagi buku cerita ini dimaksudkan untuk meningkatkan minat baca dimulai dari usia dini.
Tak hanya berbagi buku cerita, aksi sosial juga dilakukan dengan berbagi bingkisan kebutuhan pangan dan uang yang donasinya disumbangkan dari 7Gear, Saddle Motorbike & Cafe Surabaya, GSX Club Indonesia (GCI), Inazuma Owner Network (ION) dan Thunder Community Indonesia (TCI) serta beberapa partisipan lainnya yang telah dititipkan kepada Bro Angga.
“Senang bisa melakukan perjalanan ini, tidak hanya sekedar perjalanan yang mengeksplorasi keindahan alam, namun dalam perjalanan ini kami dititipkan misi lain yaitu uji coba produk dan misi sosial. Sebuah perjalanan singkat yang memiliki makna mendalam bagi kami.” ujar Bro Angga.”
“Semoga dilain waktu kami bisa melakukan kembali perjalanan serupa dengan misi lain dan kegiatan sosial lain yang tentunya bisa memberikan manfaat positif bagi masyarakat sekitar.” tutupnya.
