Tim Suzuki Ecstar pasti lagi bersuka cita setelah pebalapnya Maverick Vinales sukses meraih kemenangan di Silverstone pada Minggu 4 September 2016. Dan sekarang mereka lagi menatap seri selanjutnya yang bakal di gelar di Misano World Circuit Marco Simoncelli, Italia, pekan depan.
Kemenangan Vinales jelas jadi doping bagi pasukan Suzuki Ecstar buat tampil bagus lagi. Selain memberi hasil terbaik, tim di bawah asuhan Davide Brivio ini sekaligus sukses membawa Suzuki ke podium tertinggi di balapan kering setelah terakhir kalinya diberikan oleh Kenny Roberts Jnr di tahun 2000.
Sejak awal musim 2015, talenta Vinales udah keliatan. Beberapa kali dia tampil gemilang meski belum bisa membawa tim Suzuki ke puncak podium. Begitu juga dengan performa mesin GSX-RR yang mampu bersaing di baris depan dengan tim lain.
Puncaknya di Silverstone, Vinales bener-bener nggak tersentuh. GSX-RR bekerja sempurna di setiap sisi lintasan sirkuit. Bahkan saat nikung dengan kecepatan 200 km per jam yang akhirnya membawa Vinales unggul hampir 3.5 detik di depan pebalap tuan rumah Cal Cruthclow.
Melihat kondisi itu, pertanyaan buat Vinales pun muncul, apakah dia nggak nyesel ninggalin Suzuki yang semakin kompetitif? Seperti diketahui, musim 2017 Vinales bakal gabung di skuad Yamaha bareng Valentino Rossi.
“Jujur, pikiran ku nggak berubah dan ketika Aku bikin sebuah keputusan Aku 100 persen yakin,” tegas Vinales.
Diakui Vinales, Ia dan tim bekerja keras untuk membuat GSX-RR jadi paket sempurna. Mereka bekerja keras di semua sector, mulai dari elektronik hingga ke ban.