Tahun 2015 kemarin, Mario Iroth dan partnernya Lilis Handayani, sukses melakukan perjalanan dari Paris Van Java Bandung ke Paris Perancis. Masih tetap sama, membawa misi sosial di tiap perjalannya, kini Mario siap melakukan perjalanan kembali di Wheel Story 4.
Perjalanan sepasang kekasih ini akan dimulai dari New Zealand ke Australia. Mario juga akan melewati Indonesia Timur hingga kembali ke Jakarta.
Di sesi ke-4 ini, Mario akan menempuh perjalanan sekitar 25.000 km selama 180 hari. Dikatakan Mario, tantangan yang akan dihadapi di perjalanan kali ini adalah iklim dan alam yang cukup ekstrim yang akan menguji kemampuan fisik.
“Selama perjalanan nanti, iklim di New Zealand berada pada temperatur terendah di musim dingin, sementara di Australia saya akan banyak melintasi daerah pedalaman serta kemping di daerah terbuka,” ucap Mario.
Misi sosial yang dibawa Wheel Story 4 adalah membantu anak-anak di Indonesia bagian Timur.
Selain dukungan dari para sponsor seperti Castrol Power 1, Respiro dan beberapa brand lainnya, Wheel Story juga mendapat dukungan dari komunitas bikers Indonesia yang membantu mengumpulkan buku bacaan bagi anak-anak bersama taman bacaan Pelangi.
Salah satu perwakilan dari komunitas bikers, Akbar Halim Putra, yang mendukung perjalanan itu mengatakan bahwa perjalanan itu sangat menginspirasi para bikers untuk menunjukkan prestasinya lewat sepeda motor.
“Sebagai sesama bikers saya sangat mengapresiasi misi perjalanan yang dilakukan oleh tim Wheel Story. Perjalanan ini tentu sangat menginspirasi para bikers untuk menunjukkan prestasinya lewat sepeda motor,” ucap Akbar.
“Bagi kami Mario adalah biker berprestasi. Prestasi tak harus selalu identik dengan juara, saat bikers serius dengan hobinya dan berbuat hal positif yang berguna buat orang banyak, hal tersebut juga merupakan prestasi yang harus dihargai,” tutup Deananda Sudijono, Country Marketing Manager Castrol.
